YayasanPG/TKEventBudaya
PG–TK Sultan Iskandar Muda Rayakan Hari Batik Nasional: Tanamkan Cinta Budaya Sejak Dini
DIGITAL YPSIM – PG–TK Sultan Iskandar Muda turut memeriahkan Hari Batik Nasional dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan edukatif yang sarat makna. Anak-anak tampil ceria mengenakan batik, belajar mengenal motif serta kegunaannya, mencoba teknik jumputan, hingga mengikuti fashion show dengan menampilkan hasil karya mereka sendiri.
Dibuka dengan pengenalan batik secara langsung, penggunaan serta motif batik, hingga menyanyikan lagu “Aku Cinta Batik”. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga momentum penting dalam mengenalkan serta melestarikan batik sebagai warisan budaya bangsa. Melalui pendekatan yang menyenangkan, anak-anak diarahkan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air sejak dini.
“Kegiatan ini merupakan momentum untuk mengenalkan sekaligus melestarikan batik, salah satu budaya Indonesia. Harapannya dapat meningkatkan rasa nasionalisme atau kecintaan anak-anak terhadap tanah air,” ujar Wakil Kepala PG–TK Sultan Iskandar Muda, Dwi Putri Apriyanti Manalu, S.Sos.
Antusiasme siswa terlihat sejak awal acara. Mereka mengenakan batik dengan motif yang beragam, serta dengan penuh semangat mengikuti fashion show sambil membawakan hasil karya batik jumputan yang telah mereka buat sebelumnya.
Selain melibatkan siswa, kegiatan ini juga menjadi ajang kolaborasi antara guru dan orang tua. Para guru mendampingi anak-anak dalam proses belajar mengenai batik, sementara orang tua memberikan dukungan dari rumah, seperti menyiapkan pakaian batik dan membantu proses kreatif anak. Sinergi ini menciptakan suasana pembelajaran yang hangat dan inklusif.
PG–TK Sultan Iskandar Muda meyakini bahwa pendidikan bukan hanya tentang ilmu pengetahuan, tetapi juga tentang menanamkan kecintaan terhadap budaya bangsa. Batik bukan sekadar kain, ia adalah jejak sejarah, simbol identitas, dan jalinan filosofi kehidupan yang merepresentasikan keberagaman serta kearifan lokal Indonesia. Di setiap motifnya, tersimpan nilai keindahan dan kebijaksanaan yang memperkaya karakter bangsa.
Melalui peringatan Hari Batik Nasional, PG–TK Sultan Iskandar Muda ingin menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan kebudayaan secara nyata. Sekolah percaya bahwa penanaman karakter cinta budaya perlu dimulai sejak usia dini agar generasi muda tumbuh menjadi pribadi yang bangga terhadap identitas bangsanya dan siap melestarikan warisan budaya Indonesia.