.jpg&w=3840&q=75)
YayasanUniversitasKunjungan2025Event
Kunjungi ST Bhinneka, Kepala PPAPT Dukung Akses Pendidikan Tinggi bagi Mahasiswa KIP Kuliah
DIGITAL YPSIM – Universitas Satya Terra Bhinneka menerima kunjungan kehormatan dari Kepala Pusat Pembiayaan dan Asesmen Pendidikan Tinggi (PPAPT) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek), Dr. Henri Togar Hasiholan Tambunan, S.E., M.A., pada Senin, 20 Mei 2025.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka pembinaan dan sosialisasi kepada mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah On Going Tahun 2025. Rangkaian acara berlangsung di Aula Bung Karno Universitas Satya Terra Bhinneka dan dibuka secara resmi oleh Reza Mahardika sebagai Master of Ceremony. Acara diawali dengan doa lintas agama oleh perwakilan mahasiswa, serta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars ST Bhinneka.
Rektor Universitas Satya Terra Bhinneka, Dr. Tracey Yani Harjatanaya, B.A., M.A., M.Sc., DPhil., turut memberikan sambutan secara daring. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan, “Selamat datang kepada Dr. Henri Tambunan. Kehadiran Bapak merupakan kehormatan bagi kami, dan kami berharap dapat menjalin kolaborasi yang erat dalam menciptakan pendidikan tinggi yang inovatif dan inklusif.”
Universitas Satya Terra Bhinneka juga menunjukkan komitmennya dalam menerapkan pendidikan berkelanjutan dengan menjadi salah satu founding member Climate-U, “ST Bhinneka merupakan satu-satunya perguruan tinggi di Asia Tenggara yang menjadi founding member Climate-U. Kami berkomitmen menjadikan sustainability sebagai landasan dalam pengembangan kurikulum, riset, dan kegiatan kemahasiswaan.”
Sebagai institusi pendidikan tinggi, Universitas Satya Terra Bhinneka memegang peran penting dalam mendorong Education for Sustainable Development (ESD). Berbagai inisiatif, seperti integrasi isu-isu lingkungan, sosial, dan ekonomi ke dalam sistem pembelajaran, serta partisipasi aktif dalam jejaring internasional untuk pendidikan berkelanjutan, menjadi bukti nyata kontribusi ST Bhinneka dalam mencetak generasi yang sadar lingkungan dan tangguh menghadapi tantangan global.
Kepala PPAPT, Dr. Henri Tambunan, dalam pembinaannya menekankan pentingnya akses pendidikan tinggi yang adil bagi seluruh lapisan masyarakat. “Semua berhak untuk melanjutkan pendidikan setinggi-tingginya. KIP Kuliah bukan hanya bantuan finansial, tetapi bentuk kehadiran negara bagi mahasiswa berprestasi yang kurang mampu secara ekonomi,” tegasnya.
Beliau juga mengajak para mahasiswa untuk memanfaatkan program ini secara maksimal dan menyampaikan bahwa Kemendikti Saintek terus berupaya memperkuat dukungan dalam bidang pembiayaan pendidikan tinggi secara berkelanjutan.Kunjungan ini ditutup dengan penyerahan plakat penghargaan kepada Dr. Henri Tambunan oleh Ketua Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda, Ibu Finche Kosmanto, S.E., M.Psi., serta sesi foto bersama.
Momentum ini menjadi penguat semangat Universitas Satya Terra Bhinneka dalam menjalankan visi pendidikan inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan, khususnya dalam mendukung para mahasiswa KIP Kuliah sebagai generasi unggul dan berdaya saing, serta berkontribusi nyata terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) melalui dunia pendidikan.